Oleh : Kurniawan Satrio W., S.Psi
Setiap ibu pasti merasakan titik lelah mengasuh bayi. Sedangkan menceritakan atau mendiskusikan kesehatan mental tak selamanya mudah. Keterbatasan waktu dalam menjalankan peran baru membuat ibu tidak memiliki waktu untuk sharing bahkan beberapa orang sulit untuk sekedar me time. Seorang ibu bisa merasa rendah diri dan mengabaikan dirinya karena mengutamakan kepentingan anak – anak dan urusan rumah tangga. Perasaan khawatir, kekurangan informasi dan ketidakmampuan dalam pengasuhan menambah masalah lain .Dilain sisi, budaya bisa menjadi hambatan yang memunculkan perasaan malu atau bersalah. Terlebih lagi pasangan yang kurang suportif dan adanya keterlibatan orang tua.
Di beberapa negara Asia, kondisi Kesehatan mental seseorang bisa dianggap seperti kehilangan identitas atau tujuan hidup dan tabu untuk dibahas. Hal itu menjadi tantangan untuk dapat mengungkapkan apa yang dirasakan. Beberapa orang tua terutama ibu akan mengalami krisis dan merasa kurang dalam memberikan yang terbaik pada buah hatinya
Jika dirimu menginginkan cara terbebas dari stigma dan mengungkapkan segala keresahan mengenai kesehatan mental kepada keluarga, ada beberapa cara yang patut dicoba:
Pra-rencana percakapan : Mengatur tahapan, sampaikan kekhawatiran, minta masukan
Menetapkan Batasan : minta anggota keluarga untuk mendengar secara utuh sebelum memberi tanggapan dan menghormati satu sama lain ketika berbicara
Sampaikan materi edukasi : kumpulkan data, statistik, fakta dan pilihan perawatan yang dapat diambil
Berikan contoh konkrit : Jelaskan dimana hal tersebut akan berdampak pada area kehidupanmu
Bagikan hal positif : Selain bagaimana stigma Kesehatan mental memengaruhimu, sebutkan pelajaran yang telah kamu ambil, seperti area dalam kehidupanmu yang ingin diubah
Jika menemui kesulitan seperti perlawanan yang ekstrem, agresi, atau negatif ketika berbicara pada anggota keluarga, ada pilihan lain untukmu
Dirimu dapat mencari dukungan melalui :
- Program komunitas
- Kelompok dukungan, lokal maupun online
- Layanan konsultasi Kesehatan mental online
- Teman
- Profesional Kesehatan mental
